Kalurahan Donotirto

Donotirto_Pemerintah Kalurahan Donotirto berupaya semaksimal mungkin untuk terus mendorong dan mengajak masyarakat Kalurahan Donotirto untuk melakukan pengelolaan sampah mandiri melalui program Shodakoh Sampah dan Bank Sampah sesuai yang diamanatkan oleh Bapak Bupati Bantul untuk mendukung program Bantul Bersih Sampah 2025. 

Pemerintah Kalurahan menggandeng Lembaga Kemasyarakatan Kalaruhan berupaya untuk terus melaksanakan kegiatan program pengelolaan sampah mandiri secara berkelanjutan. Tantangan terkait pola pengelolaan sampah mandiri bagi sebagaian besar masyarakat secara intens terus diupayakan untuk dapat mengedukasi warga masyarakat. Seperti, program sosialisasi dan pelatihan penanganan sampah yang dilaksanakan secara terus menerus mulai dari tahun 2021 sampai dengan saat ini. Kemudian, peran Lembaga Kemasyarakatan Kalurahan mulai dari Karang Taruna, PKK Padukuhan, Kelompok Wanita Tani, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ditingkat padukuhan. Meskipun program tersebut baru di jalankan oleh beberapa padukuhan, namun di upayakan untuk padukuhan yang lain segera melaksanakan program Pengelolaan Sampah Mandiri sehingga sampah rumah tangga tidak menumpuk secara liar di tempat tempat pembuangan sampah ilegal seperti di rumah - rumah penduduk yang kosong, sungai, dan lingkungan sekitar. Selain berdampak pada pencemaran lingkungan, akibat yang ditimbulkan oleh penumpukan sampah rumah tangga yang terus menumpuk menghasilkan lindhi atau cairan kimia akibat pembusukan sampah yang tidak terkendali sehingga mencemari tanah dan membuat tanah menjadi tidak gembur. Pelaksanaan program ini terus dipantau bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup sehingga di upayakan di Tahun 2025 Bantu dapat benar - benar bersih sampah dan tidak ada lagi pencemaran lingkungan. 

Selain itu, masyarakat juga di himbau untuk dapat menerapkan sistem 3 R dengan peralatan dan bahan seadanya yang ada di rumah. sampah organik dapat dijadikan sebagai kompos, sedangkan sampah yang memiliki nilai jual dapat disumbangkan pada program bank sampah atau shodakoh sampah sedangkan sampah residu yang penanganannya sulit untu dapat dikelola dengan cara di bersihkan dan disimpan. Sampah residu yang sudah menumpuk nantinya dapat dibuat menjadi ecobric yang sangat bermanfaat sebagai bahan bangunan ataupun dapat dibuat sebagai kerajinan yang memiliki nilai jual. Masyarakat juga dihimbau untuk dapat bertanggungjawab pada sampahnya masing - maisng. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat menekan budaya konsumtif dan mengurangi polusi akibat sampah yang ditimbulkan dari kegiatan rumah tangga.