SEJARAH KALURAHAN DONOTIRTO
Administrator 24 Agustus 2022 15:16:45 WIB
SEJARAH KALURAHAN DONOTIRTO
Kalurahan Donotirto berasal dari 3 kelurahan yang berdasarkan Perda Tahun 1946 yaitu kelurahan Gadingharjo, kelurahan Banyudono dan kelurahan Kradenan. Peralihan struktur pemerintahannya. Struktur pemerintahan sesuai Rikjsblaad Tahun 1920 pasca kebekelan dimana dinyatakan bahwa kelurahan hanya memiliki hak anggaduh turun temurun. Dari situlah kemudian dinamakan kelurahan Donotirto, mengacu pada Rijksblad tahun 1920 urutan pemerintahan terdiri dari: lurah, kamitua, jogoboyo, kebayan, ulu ulu. Yang baru terdiri dari lurah Kalurahan, carik Kalurahan, kepala urusan sosial, kepala urusan kemakmuran, kepala urusan keamanan dan kepala urusan agama.
Kelurahan Gadingharjo awalnya terdiri dari padukuhan Gading Lumbung, Palangjiwan, Gadingharjo, Gadingdaton, Kalipakel.
Kelurahan Banyudono terdiri dari padukuhan Tegalsari, Sruwuh, Busuran, Colo, Mersan.
Kelurahan Kradenan terdiri dari padukuhan Metuk, Greges, dan Mriyan. Nama Donotirto sendiri berasal dari kata ‘weweh’ dan ‘tirto’ banyu.
Dulu kelurahan Donotirto merupakan daerah perairan yang berasal dari Kamijoro (daerah Pajangan). Yang memberikan nama Donotirto adalah bapak bupati pada tahun 1940-an. Pada zaman kebekelan sebelum riksjblaad tahun 1920, rakyat hanya memiliki hak pakai turun temurun, yang mempunyai hak milik adalah raja (ratu), sehingga rakyat biasanya memberikan upeti (ulu bekti) kepada raja ketika jaman itu. Lurah pertama di Donotirto adalah mantan lurah Gadingharjo yang bernama ‘Sastro Dimejo’. Kradenan ‘Surodeksono’, Banyudono “Harjopawiro’. Kemudian menjadi satu, carik Kradenan yang kemudian menjabat sebagai lurah bernama Sastro Sudarmo.
Kalender
Pengumuman
Tautan
Pamong Kalurahan Donotirto
Koes Plus
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- MUSYAWARAH PEMBAHASAN SEWA TANAH KAS KALURAHAN DAN SOSIALISASI REFORMASI BIROKRASI DI KALURAHAN
- BUKA BERSAMA PAMONG KALURAHAN DONOTIRTO
- TINJAUAN LOKASI CAGAR BUDAYA KALURAHAN DONOTIRTO OLEH DINAS KEBUDAYAAN KAB BANTUL
- SAFARI TARAWIH KAPANEWON KRETEK DI MASJID AL-JIHAD SRUWUH DONOTIRTO
- PENGUMUMAN PENGADAAN LELANG BARANG DAN JASA
- SAFARI TARAWIH PEMKAB BANTUL DI MASJID AL AMINNA KALIPAKEL
- MALAM TIRAKATAN PERINGATAN HARI JADI KE 269 DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License