PELATIHAN PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA SOKONG PROGRAM BANTUL BERSAMA MELALUI PPBMP 2024
Administrator 13 September 2024 08:44:49 WIB
Donotirto_Pemerintah Kalurahan Donotirto kembali melaksanakan program ruti yakni Pelatihan pengelolaan sampah rumah tangga yang digelar di Aula Kalurahan Donotirto, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, dari Senin (9/9) hingga Jumat (13/9) menjadi langkah penting dalam mendukung program Bantul Bersih Sampah Tahun 2025, atau dikenal sebagai Bantul Bersama 2025. Pelatihan ini melibatkan peserta dari tujuh wilayah Padukuhan, yaitu Padukuhan Gadingdaton, Palangjiwan, Mersan, Colo, Sruwuh, Metuk, dan Gadinglumbung. Masing-masing padukuhan mengirimkan 30 peserta untuk mengikuti kegiatan ini. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola sampah rumah tangga secara efisien dan berkelanjutan. Program Bantul Bersama 2025 menargetkan pencapaian kebersihan yang optimal dengan melibatkan partisipasi aktif dari seluruh komunitas, kelompok masyarakat, serta warga masyarakat itu sendiri dalam perannya dalam melaksanakan pengelolaan sampah rumah tangga. Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengedukasi masyarakat tentang cara mengelola sampah secara mandiri dan terencana. Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber kunci yang memiliki kompetensi dalam pengelolaan sampah rumah tangga diantaranya Mas Bagus Panuntun yang merupakan endamping Kapanewon dari DLH Kabupaten Bantul, yang bertindak sebagai perpanjangan tangan dari Bupati Bantul.
Mas Bagus Panuntun menjelaskan peran pemerintah dalam mendukung program Bantul Bersama 2025 dan memberikan panduan tentang kebijakan serta dukungan yang tersedia untuk masyarakat dalam mengelola sampah. Lebih lanjut, beliau juga terus menggalakkan terkait aksi pemilahan sampah dan kesadaran dari masing - masing individu dalam mengelola dan bertanggungjawab terhadap sampah masing - masing. Mengingat problematika yang cukup besar terkait sampah ini diantaranya adalah proses pembakaran sampah yang sangat merusak lapisan ozon dan menimbulkan polusi, serta menimbulkan penyakit ISPA. Selain itu, membuang sampah ke sungai menjadi problematika baru yang semula hanya permasalahan di tingkat Kabupaten menjadi tingkat Nasional karena telah mencemari lingkungan yang lebih luas serta dampak lebih besar adalah merusak ekosistem dan biota alami. Kemudian, Ibu Maya selaku Praktisi dari Paguyuban Eco Sae Migunani. Ibu Maya membagikan wawasan berharga tentang teknik-teknik sederhana namun efektif dalam memilah sampah. Beliau juga menyampaikan cara-cara praktis untuk memastikan pengelolaan sampah dilakukan secara berkelanjutan dan ramah lingkungan serta lebih ciamik sehingga suasana tidak monoton. Dalam penjelasannya beliau menjelaskan terkait jejak sampah yang warga masyarakat buat dalam kehidupan sehari - hari dan tidak bertanggungjawab terhadap sampah yang dihasilkan dan abai sehingga menjadikan masyarakat memilih solusi instan dalam membakar dan membuang sampah di lingkungan tidak pada tempatnya. Selain itu, Peserta diajarkan cara efektif dalam memilah sampah, termasuk pemisahan antara sampah organik dan anorganik, serta teknik daur ulang yang dapat dilakukan di rumah. Dilanjutkan dengan Diskusi interaktif tentang berbagai tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan sampah dan solusi praktis untuk mengatasinya. Peserta berbagi pengalaman dan strategi yang telah terbukti efektif di komunitas mereka. Serta, Pelatihan ini juga mencakup langkah-langkah untuk membentuk dan mengelola bank sampah atau shodakoh sampah. Peserta mempelajari cara membangun struktur organisasi yang efektif, mengelola pengumpulan dan pemrosesan sampah, serta memasarkan hasil daur ulang.
Melalui pelatihan ini, diharapkan setiap padukuhan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk mengelola sampah dengan lebih baik di tingkat lokal. Para peserta diharapkan menjadi agen perubahan yang aktif dalam mendukung program Bantul Bersama 2025 dan berkontribusi pada tercapainya lingkungan yang bersih dan sehat. Pelatihan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Dengan partisipasi aktif dari setiap padukuhan, Kabupaten Bantul diharapkan dapat mencapai tujuan kebersihan yang lebih tinggi dan menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat.
Komentar atas PELATIHAN PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA SOKONG PROGRAM BANTUL BERSAMA MELALUI PPBMP 2024
Formulir Penulisan Komentar
Kalender
Pengumuman
Tautan
Pamong Kalurahan Donotirto
Koes Plus
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- PELATIHAN PRANATACARA KARANGTARUNA
- PELATIHAN PRANATACARA KARANGTARUNA
- Peningkatan kapasitas bumkal tahun 2024
- PEMBINAAN PKK KALURAHAN DONOTIRTO
- DO'A BERSAMA DAN SARASEHAN, PENYERAHAN BEASISWA BERPRESTASI DAN BEASISWA ANAK YATIM DALAM RANGKA HA
- PEMBINAAN KARANG TARUNA
- Peningkatan Kapasitas Pamong Kalurahan Pranatacara Bagi Pamong Kalurahan Tahun 2024
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License