GELAR BUDAYA WAYANG KULIT “PESAN DIBALIK LAKON WAHYU WIDAYAT”
Administrator 04 November 2019 14:45:39 WIB
DONOTIRTO_Malam pentas seni wayang kulit dengan lakon “wahyu widayat” minggu (3/11) dalam rangka memajukan dan menggali potensi budaya diwilayah donotirto sukses digelar. Pagelaranyang bertajuk pengembangan potensi budaya ini digelar denegan maksud dan tujuan untuk terus mengembangkan dan ikut serta dalam upaya mendukung potensi –potensi seni yang berada di wilayah Desa Donotirto. Setelah sukses menggelar pentas seni wayang kulit di di padukuhan Gregesm Donotirto, Kretek, acara yang diinisiasi unit karang taruna dan bekerja sama dengan dinas kebudayaan rencananya tidak hanya digelar dalam satu dusun saja melainkan juga digelar di padukuhan lain seperti padukuhan kalipakel rabu (20/11)mendatang.
Melalui pagelaran pentas seni tersebut, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kecintaan terhadap peninggalan leluhur, maka kegiatan ini harus terus dikembangkan. Dengan begitu, potensi kesenian yang berada diwilayah Desa Donotirt dapat terus berkembang. Antusiasme masyarakat terhadap pagelaran seni jawa masih sangat tinggi, yang berarti konsistensi seni budaya jawa masih sangat digemari oleh masyarakat sekitar. Alunan gamelan yang khas disisipi pesan-pesan dari para leluhur mataram kuno itulah membuat budaya jawa bukan hanya sekedar kesenian belaka namun juga memupuk generasi muda untuk bertindak pada lajur yang benar. Sekiranya banyak pesan yang terselip dalam setiap pagelaran, dapat kita ambil contoh bahwa pagelaran wayang dengan tema “wahyu widayat” terselip pesan bahwa seorang pemimpin tidak boleh lalai dengan amanah yang telah dititipkan kepadanya, Seperti bima yang dianugrahi wahyu widayat namun lalai bahwa sebenarnya ia tidak boleh bersentuhan dengan bayi selama 40 hari. Namun malang karena kelalaiannya berkah “wahyu widayat” berpindah darinya ketubuh putra arjuna.
Pengangkatan lakon atau tema pewayangan tersebut dirasa sangat pas dengan keadaan sekarang. Dimana tahun 2020 mendatang, akan diadakan pemilur dan pemilukada. Sehingga lakon pewayangan “wahyu widayat” dapat sebagai pengingat kepada calon pemimpin kelak bahwa ia tidak boleh lalai dengan tanggung jawab dan pesan yang dibebankan dipundaknya kelak manakala ia menjadi seorang pemimpin.
Acara yang dibuka secara langsung oleh Lurah Desa Donotirto yakni Bapak Jurahimi, mendapat antusias penuh dari warga. Banyak warga yang datang berbondong-bondong dari dalam dusun maupun luar dusun yang turut menyaksikan pagelaran wayang kulit tersebut. Pagelaran seni budaya yang mengambil kesenian wayang kulit tersebut turut disponsori oleh Drs. H Suwardi yang merupakan anggota DPRD Provinsi jawa tengah melalui dinas kebudayaan.
Komentar atas GELAR BUDAYA WAYANG KULIT “PESAN DIBALIK LAKON WAHYU WIDAYAT”
Formulir Penulisan Komentar
Kalender
Pengumuman
Tautan
Pamong Kalurahan Donotirto
Koes Plus
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- PELATIHAN PRANATACARA KARANGTARUNA
- PELATIHAN PRANATACARA KARANGTARUNA
- Peningkatan kapasitas bumkal tahun 2024
- PEMBINAAN PKK KALURAHAN DONOTIRTO
- DO'A BERSAMA DAN SARASEHAN, PENYERAHAN BEASISWA BERPRESTASI DAN BEASISWA ANAK YATIM DALAM RANGKA HA
- PEMBINAAN KARANG TARUNA
- Peningkatan Kapasitas Pamong Kalurahan Pranatacara Bagi Pamong Kalurahan Tahun 2024
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License